Rabu, 22 Februari 2012

Spesifikasi  Server ML110-G6






Intel® Xeon® X3430 (2.40GHz/4-core/8MB/95W,1333,Turbo 1/1/2/3) Processor
Cache Memory : Integrated 8MB Intel® Smart Cache
Chipset Intel® 3420 chipset
Memory Type PC3-10600E unbuffered DDR3 ECC up to 1333MHz
DIMM Slots Total 4 DIMM slots
Memory Installed 3GB (1x3GB)
Maximum 16GB
Hardisk : 146Gb SCSI U320 10K 68pin
SCSI Controller : Adaptec 29160 Dual Port
Maximum Internal Storage
Non-Hot Plug SATA 8.0TB (4 x 2TB) 3.5" SATA
Internal Storage Devices Optical Drive HP Half-Height SATA DVD-Combo
Network Controller Embedded NC107i PCI Express Gigabit Ethernet Server Adapter
Graphics 64MB shared supporting all display resolutions up to 1600x1200 16bpp@75Hz
Power Supply 300 Watts Non-Hot Plug, Non redundant Power Supply
Form Factor Micro ATX Tower (4U)
OS Intall : Linux SUSE Server Enterprise 11



SUmber : http://perangkat-keras-komputer.tokobagus.com/server/sale-server-hp-ml110-g6-quad-core-xeon-scsi-146gb-u320-4778816.html

Kamis, 09 Juni 2011


MAKALAH
Interakasi Manusia dengan Komputer
“Membandingkan dua software  yang berbeda
                                                  Google Chrome Vs Firefox”


Oleh :
Nama : Dian Sari Eka Pratiwi
No BP : 0901082036
Kelas : Teknik Komputer 2B


Jurusan Teknologi Informasi
Program Studi Teknik Komputer
Politeknik Negeri Padang
Semester Ganjil 2010/2011

 
Kata Pengantar

Puji syukur saya ucapkan atas kehadiran Allah SWT yang telah memberikan saya kekuatan, semangat, dan kekayaan-Nya yang dilimpahkan pada diri saya. Dengan izin dan berkah-Nya itu lah saya dapat menyelesaikan makalah Interaksi Manusia dengan Komputer dengan judul “Firefox Vs Google Chrome” dengan tanpa halangan suatu apapun juga.
Makalah ini merupakan hasil laporan saya, yang membandingkan web browser antara Google Chrome dan Firefox. Saat ini kedua browser tersebut sedang digemari diseluruh dunia, maka dari pada itu saya tertarik untuk membahas perbandingannya kedalam makalah saya kali ini.
Terima kasih saya ucapkan kepada Ibu Yulherniwati yang telah membantu saya dalam menyelesaikan makalah saya. Dan juga tidak lupa pula kepada kedua orang tua saya yang selalu memberikan saya semangat dan perhatian yang lebih dari apapun, lalu adik saya tercinta yang selalu membuat saya gembira walalupun sesulit apapun masalah yang saya hadapi. Terima Kasih
Makalah yang saya buat sendiri ini mungkin belum sempurna karena keterbatasan tertentu, oleh karena itu jika ada kritik dan saran yang sifatnya membangun saya dengan senang sekali akan menerimanya.

Padang, 9 Juni 2011

Penulis



BAB I
Pendahuluan

A.      Latar Belakang
Abad ini merupakan abadnya teknologi informasi, segala sesuatu dapat diakses dengan mudah, cepat dan up to date. Dalam mendapatkan informasi atau hal penting pengguna dapat melakukan koneksi ke internet. Dan dengan adanya web browser, semua yang terjadi disegala penjuru dunia dapat diketahui.
Banyak web browser yang tersedia dan memberikan layanan bagi pengguna, namun setiap web browser memiliki perbedaan, mulai dari efektifitas dan kecepatan dalam mengakses suatu informasi dalam situs tertentu.
Pada pembahasan kali ini saya mencoba memahami tentang antarmuka antara google chrome dan firefox, kedua browser ini sedang merajai tingkat penggunaan diseluruh dunia.


A.      Tujuan
·         Untuk mengetahui antarmuka yang mudah dan menyenangkan ketika digunakan oleh pengguna



BAB II
PEMBAHASAN

Dalam keseharian kehidupan manusia tidak lepas dari interaksinya dengan computer, karena selain mempermudah pekerjaan seseorang, dan juga sarana mendapatkan informasi secara online dan gratis.
Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang perbandingan 2 buah software web browser yaitu google chrome dan firefox berdasarkan 14 prinsip umum perancangan antarmuka pengguna.
1.      Aksesibilitas (Operabilitas dan Persepsibilitas)
Merupakan prinsip yang menekankan agar antarmuka dapat diakses oleh berbagai pengguna dengan kemampuan yang berbeda-beda secara visual, auditori, fisik dan kognitif serta berbeda pengalaman ataupun cara menyikapi teknologi.
·         Operabilitas : Dapat dioperasikan oleh kemampuan fisik manusia
·         Persepsibilitas : Dapat diterima dan dipahami oleh kemampuan sensori manusia
                                    


 
Pada antarmuka dengan browser google chrome diatas , browser tersebut tidak menyediakan toolbar untuk file, history, tool, help dan sebagainya, sehingga dapat membuat pengguna bingung dalam menggunakannya.



Dengan menggunakan web browser firefox pengguna dapat dengan mudah menggunakannya, dengan ketersediaan toolbar yang berisikan petunjuk-petunjuk dalam pengaksesan sebuah halaman web.
1.      Visibilitas
Merupakan prinsip yang melakukan agar perancangan antarmuka dapat memperlihatkan status system dan metoda penggunaan system dengan jelas visibilitas dapat ditingkatkan dengan :
·         Pengorganisasikan secara hirarki
·         Sensitivitas konteks (tampilan sesuai dengan apa / makna)
Dalam penggunaan aplikasi webrowser google chrome memberikan visibilitas yang kurang baik, karena tool2 yang diperlihatkan sebenarnya lengkap namun karena browser ini baru banyak pengguna awal menjadi bingung dalam antarmuka dengan web browser keluaran google ini.
Untuk web browser firefox selain mudah digunakan, browser ini juga menampilkan toolbar yang disediakan pada bagian atasnya sehingga para pengguna tidak perlu bingung jika ingin melakukan save page atau melihat list historynya.
2.      Kesederhanaan
Prinsip yang menyatakan antarmuka sederhana yang mungkin dengan cara :
·         Progressive disclosure (penggunaan secara progresif) atau menyembunyikan sesuatu sampai ia digunakan
·         Menyediakan hirarki visual yang jelas
·         Menyediakan default
·         Meminimalisir/ menyederhanakan aksi yang umum yang digunakan
·         Menyediakan keseragaman dari konsistensi
·         Mengeliminasi elemen yang tidak perlu
Untuk masalah kesederhanaan google chrome adalah browser yang minimalis, browser ini dapat meminimalisir aksi2 yang digunakan, misalnya dengan kita menekan tombol tab dapat dilihat web yang pernah kita kunjungi sebelumnya sama dengan history, berbeda dengan firefox jika kita ingin melihat kembali website yang pernah kita kunjungi sebelumnya, maka kita harus melihat fi toll history.

3.      Efisiensi
Prinsip yang menekankan pada minimasi pergerakan mata dan tangan serta aksi kendali lain.

§        pengorganisasian sistem hendaknya sesuai dengan tugas-tugas yang dilakukan pengguna   untuk menyelesaikan pekerjaannya.
§        struktur dan aliran fungsi hendaknya memungkinkan transisi yang mudah antar beberapa tugas.
§  j  alur navigasi hendaknya sependek mungkin. Pengguna tidak boleh dipaksa untuk bernavigasi antar aplikasi atau antar banyak layar untuk menyelesaikan tugas sehari-hari.
pergerakan mata ketika melihat layar hendaknya berurutan.


 


Pada Antarmuka ini sudah sesuai dengan prinsip efisiensi. Dimana pada tab. Pengguna dapat melihat situs2 yang dikunjungi sebelumnya. Dengan cuma deretan tab tersebut maka pengguna takkan mengalami kesulitan.



 
Pada antarmuka dengan firefox ketika tombol tab ditekan tidak ada bagian yang begitu mencolok, sehingga untuk segi efektifitas firefox kurang begitu tampak.



4.      Konsistensi
§     Konsistensi dengan dunia nyata : Penggunaan konvensi dan aturan yang sama dengan yang ada di dunia nyata
§       Konsistensi internal :Penggunaan konvensi dan aturan yang sama untuk semua aspek sebuah antarmuka, meliputi :
§     prosedur operasi dan navigasi
§        identitas visual atau tema
§        pengorganisasian, penyajian, penggunaan dan lokasi komponen
§     Konsistensi eksternal
§     Penggunaan konvensi dan aturan yang sama untuk semua antarmuka-antarmuka yang berhubungan.
§     Bedakan hanya bila jelas manfaatnya bagi pengguna.

                                       


Untuk masalah visual dan tema google chrome memberika efek yang menarik, sehingga dapat memanjakan pengguna dan daya tarik tersendiri atas web browser ini, berbeda dengan firefox, tampilannya standar.

 
5.      Prediktibilitas
§      Pengguna hendaknya mengantisipasi progresi natural dari setiap tugas.
§      menyediakan elemen layar yang dapat dibedakan dan dikenali
§      menyediakan petunjuk / gambaran tentang hasil dari aksi yang akan dilakukan
§      Tidak membungkus atau menggabungkan aksi.
§      Semua ekspektasi hendaknya benar-benar terpenuhi
  
                                                             



Pada antarmuka ini antarmuka ini sudah memenuhinya. Karena dapat memenuhi ekspektasi pada pengguna dimana pada tab berikutnya bisa memilih site yang akan dikunjungi.


                                       




 
Antarmuka berikut terlalu simple dan kurang manarik

6.      Kontrol dan Fleksibilitas
Pengguna harus memegang kendali interaksi
§     -  aksi dihasilkan dari permintaan pengguna
§         -     aksi dilaksanakan dengan cepat
§        -      aksi dapat diinterupsi dan dihentikan oleh pengguna
§     -   Konteks harus berasal dari perspektif pengguna
§      -  Upaya mencapai tujuan harus fleksibel dan
§      -   kompatibel dengan kemampuan, pengalaman dan kesukaan pengguna.
§       -  Menghindari penggunaan mode karena membatasi aksi yang disediakan untuk pengguna.
§       -  Memungkinkan pengguna untuk melakukan kustomisasi aspek- aspek antarmuka, namun disamping itu sistem tetap menyediakan pengaturan default.

Google Chrome adalah sebuah aplikasi web browser yang dikembangkan oleh Google dengan menggunakan mesin rendering WebKit.Kelebihan utama Webkit sebagai mesin rendering penjelajah situs adalah,sangat fleksibel dan ringan
 








 
Salah satu kelebihan yang memang menjadi andalan dari Web browser Open Source ini adalah kecepatan dalam mengeksekusi atau menjalankan javascript.Selain itu,ada beberapa fitur maupun fasilitas lain dari web browser ini.Berikut beberapa diantaranya :

7.      Respon terhadap pengguna
§       Sistem harus menanggapi permintaan pengguna dengan cepat.
§       Sistem menyediakan pemberitahuan segera (secara visual, tekstual ataupun auditori) atas segala tindakan pengguna.

Dalam pengaksesan menggunakan web browser antara firefox dengan google chrome, webbrowser yang dapat mengakses suatu halaman dengan cepat adalah google chrome terbukti dengan hasil berikut






Berikut jika membuka dengan 5 tab maka hasil yang dilihat adalah google chrome tetap dapat mengekses halaman dengan cepat




  
8.      Penanganan Kesalahan
§     - Toleransi dan memaafkan kesalahan manusia yang umum dan tidak bisa dihindari
§         -  Mencegah terjadinya error.
§         -   Melindungi dari bencana besar.
§          -     Menyediakan pesan yang membangun ketika kesalahan (error) terjadi.
Recovery

§     - Sistem hendaknya memungkinkan perintah atau aksi dibatalkan atau dikembalikan.
§     -  kembali dengan segera ke keadaan tertentu jika ditemui kesulitan.
§     -  memastikan pengguna tidak pernah kehilangan hasil pekerjaannya akibat terjadinya                kesalahan    oleh pengguna atau terjadinya masalah pada perangkat keras & perangkat lunak
Safety

§  melindungi pengguna dari melakukan kesalahan (mistake).
§  menyediakan petunjuk, pengingat (dukungan memori bagi pengguna), daftar pilihan dan bantuan lainnya. Tidak mengandalkan pengguna untuk mengingat suatu hal.
Untuk masalah peringatan pada web yang terkena phising atau web yang mngalami hal2 security attack lainnya pada google chrome dapat terdeteksi, lain halnya dengan firefox, firefox tidak dapat mendeteksinya sehingga pengguna tidak dapat membedakan mana web yang telah diserang dan mana web yang belum diserang
Jika terjadi kesalahan tau terjadi error yang membuat web menjadi not responding google chrome menyediakan task managernya, sehingga pengguna dapat menghentikan salah satu tugasnya.






 
9.      Kejelasan arti dan tujuan setiap komponen pembentuk system
Antarmuka hendaknya jelas secara visual, konseptual, dan lingustik meliputi :
§       - elemen visual
§           -     fungsi
§            -    metafor
§       -  kata dan teks
untuk masalah kejelasan arti dan tujuan kedua browser ini sudah memenuhi prinsip dari kejelasan arti dan tujuan pada setiap komponen dari pembentuk sistemnya.


10.      Kejelasan tentang keterkaitan antar komponen system secara keseluruhan
Sama halnya dengan diatas, untuk prinsip ini google chrome dan firefox sudah memenuhi criteria tersebut

11.      Enak dipandang
§           -   menyediakan kontras (yang mempunyai arti) antar elemen layar.
§       - membuat pengelompokan.
§       -  meratakan posisi elemen layar.
§        - menyajikan dalam bentuk 3 dimensi.
§        -  menggunakan warna dan grafik secara efektif dan sederhana.



                                   
    
 
Pada antarmuka ini. Tampilannya enak dipandang. Tanpa adanya kesan mencolok pada antarmuka ini. Dan sudah mewakili semua fungsi pada antarmuka .


                                      


 
Pada antarmuka ini tidak bisa memenuhi prinsip ini dimana tampilan antarmuka sesuai yang diatas terlalu jauh dari kesan enak dipandang. Kalau pengguna mengalami masalah pada matanya. Maka antarmuka ini sulit digunakan.

1.      Kesan pertama yang positif
§         Prinsip yang menekankan agar pengguna mau untuk menggunakan kembali setelah penggunaan pertama
Sebelumnya telah dijelaskan bahwa antarmuka yang awalnya menarik maka pengguna akan menggunakan kembali aplikasi tersebut, begitu dengan google chrome, selain aksesnya cepat, tampilannya mengarik dan ringan digunakan sudah menjadi hal yang positif ketika google chrome pertama kali digunakan dibandingkan dengan Mozilla firefox.


2.      Trade-off
§     Mempertimbangkan baik buruknya penerapan prinsip-prinsip yang saling berlawanan dan mengutamakan suatu prinsip dibandingkan prinsip yang lain, jika diperlukan.
Untuk prinsip tersebut Mozilla dan firefox telah memenuhinya karena saat ini kedua browser tersebut telah dilengkapi dengan fitur2 tertentu yang mendukung browsernya.




BAB III
PENUTUP

  • Kesimpulan
Dari pembahasan diatas berikut kesimpulan perbandingan antara google chrome dan Mozilla firefox

GOOGLE CHROME

(+) Kelebihan:
  • Ringan dan gesit, termasuk ketika start pertama kali dan berpindah tab;
  • Desainnya simpel, minimalis dan praktis, sehingga halaman situs yang sedang dibuka akan terlihat lebih lapang dan luas. Cocok untuk Komputer/PC yang berlayar mini/kecil, seperti Netbook dll.;
  • Updatenya sering, cepat dan mudah;
  • Sistem security kuat, saat ini menjadi browser yang paling tahan terhadap serangan hacker;
  • Banyak fitur tambahan (add-ons/extensions) yang bisa dibongkar pasang sesuai dengan kebutuhan, bahkan banyak juga add-ons/extensions yang diadopsi dari firefox;
  • Bagi pengguna Gmail (Google Mail), akan dimanjakan dengan tab bookmark yang terhubung ke fitur-fitur milik Google yang bisa diakses dimanapun dan kapanpun;
  • Bisa gonta-ganti skin/theme yang lumayan banyak dan bervariasi;
  • Bisa membuka halaman Wapsite yg dikhususkan untuk ponsel/hp;
  • Terintegrasi dengan Google Translate sehingga akan lebih memudahkan kita untuk menterjemahkan halaman yang sedang dibuka ke berbagai bahasa termasuk bahasa Indonesia;
  • Terintegrasi dengan Google Search, untuk mencari informasi via m'Bah Google cukup memasukan kata kunci dalam address bar Google Chrome. Lebih simpel dan praktis;
  • Pengguna Google Chrome akan dimanjakan oleh fasilitas milik Google;
  • Lebih mudah untuk edit kode HTML terutama dalam mencari kode tertentu.
(-) Kekurangan: 

Jika diintegrasikan dengan Internet Download Manager (IDM), kadang terjadi:
  • Hang/crash;
  • Error saat membaca CSS termasuk javascriptnya;
  • Ada gambar yang tidak bisa dibuka (tidak nampak);
  • Tidak bisa membuka situs/halaman tertentu;
  • Agak lambat jika dipasang terlalu banyak add-ons/extensions;

o    Keunggulan

Merupakan browser dengan perkembangan paling pesat dan jumlah pengguna yang terus meningkat. Browser ini juga terkenal dengan addons-nya yang banyak tersedita baik itu dari Mozilla sendiri ataupun dari komunitas pengembangnya di seluruh dunia (Betatester). Browser ini juga memiliki kemungkinan konfigurasi yang sangat banyak, jauh dibandingkan IE. Ukuran aplikasi yang relative kecil, yaitu sekitar 4,7 MB, dibanding IE yang dapat mencapai 80 MB dan mendukung berbagai jenis jalan pintas untuk aksi, baik yang berupa tombol pintas misalnya Ctrl+T untuk membuka tab baru maupun gerakan mouse pintas (mouse gesture) misalnya menekan tombol kanan mouse sambil menggeser mouse ke kiri menuju halaman sebelumnya. Penghentian pop up, yang secara otomatis telah terintegrasi dalam penginstalan awal dan mampu mematahkan pembatasan aksi pengguna, misalnya penyembunyian status bar atau penguncian browser, sehingga pengguna tidak dapat memperbesar atau memperkecil ukuran browser. Penampilan halaman yang lebih lapang dengan area toolbar lebih ringkas,Fitur organisasi bookmark yang mampu mengorganisasi beberapa tab sekaligus, Fitur menjelajah internet dengan tab. Fitur demikian akan memungkinkan pengguna untuk membuka beberapa URL sekaligus dalam satu jendela browser.

·         Kelemahan

Startup time atau waktu menjalankan program pertama kali sangat lama, ini membuat user tidak nyaman, selain itu browser ini juga tidak berfungsi dengan optimal bila tidak ditambahi addons. Para crackers sekarang mulai membidik browser ini, karena jumlah penggunanya yang besar.Program update berarti mendownload versi baru dari Firefox, berbeda dengan IE yang hanya mengupgrade modulnya saja. Banyak addons tidak berfungsi apabila Firefox telah diupdate. Tetapi hal ini hanya berlaku untuk perubahan yang besar, misalnya dari versi 2 ke versi 3. Waktu proses halaman situs tertentu lebih lambat, diperkirakan karena masalah kompatibilitas atau kesesuaian antara pengkodean halaman situs dengan browser Mozilla Firefox. Browser ini juga tidak terintegrasi dengan Outlook maupun Outlook Express, beberapa fasilitas e-mail tidak bekerja dengan baik, seperti melihat e-mail HTML maupun membuka link langsung dari e-mail di Outlook. Bahkan beberapa formulir online tidak merespon penekanan tombol Enter sebagai jalan pintas untuk menekan tombol “submit” di layar.